5 Tips agar Anak Tidak Jenuh Belajar di Rumah saat Social Distancing
Daftar Isi
Assalamu'alaikum, Bunda!
Sudah memasuki minggu ke empat kita melakukan social distancing. Bekerja
dari rumah dan belajar dari rumah. Apa kabar anandanya semua? Apakah masih
mengerjakan tugas rutin dengan semangat seperti semula? Atau malah ada kejenuhan?
Beberapa wali murid banyak mengeluhkan mulai susahnya menyuruh anak
belajar. Anak malah beralih ke ponsel dalam waktu yang lama. Jangankan yang
masih bersekolah di SD, orang tua yang harus di rumah saja juga terbukti
mengalami kejenuhan.
Tugas tugas rutin dari sekolah
yang berupa pembelajaran searah otomatis juga memicu kejenuhan. Anak
jadi malas menulis dan berhitung. Kalau sudah begitu, bagaimana mensiasatinya?
1.
Jangan Terlalu Memforsir Anak.
Jangan memaksa anak untuk menyelesaikan tugas dalam sekali duduk. Beri
mereka waktu, misalnya untuk menyelesaikan tulisan satu kalimat. Anda dapat
memberi hadiah berupa makanan atau minuman kesukaannya.
Selanjutnya, tidak ada salahnya anak melanjutkan kalimat kedua setelah
diijinkan berbaring baring atau bersandar di kursi.
2.
Dampingi anak belajar.
Duduklah disebelahnya. Sesekali lemparkan senyuman. Anak akan merasa
dirinya diperhatikan dan didukung. Emosi kedekatan ini akan membangun rasa
percaya diri dan membangun motivasi belajarnya.
Tidak disarankan mendampingi anak belajar sembari bermain ponsel.
3.
Buat Suasana Belajar Senyaman Mungkin
Tempat belajar yang bersih dan rapi akan membuat anak merasa nyaman.
Mainan yang berserakan dan buku yang tidak tersusun secara emosi menyumbang
kejenuhan. Maka, buatlah suasana belajar yang nyaman bagi mereka.
4.
Alihkan Tempat Belajar di Luar Rumah
Meskipun di rumah saja, bukan berarti anak harus terkurung di dalam.
Biarkan mereka belajar di lingkungan sekitar rumah. Jika anak merasa jenuh
belajar di dalam rumah, Anda bisa memanfaatkan lingkungan sekitar. Di teras
rumah misalnya, atau di taman rumah yang sejuk sambil berjemur panas matahari.
5.
Mengubah Rutinitas di Rumah.
Rutinitas yang monoton akan membuat anak merasa jenuh. Anda bisa mencoba
kegiatan yang berbeda setiap hari. Misalnya meletakkan jam belajar setelah
menonton film kartun kesayangan, setelah melakukan olahraga atau selesai
memasak bersama.
Rasa bahagia setelah melakukan kegiatan kesukaan anak akan mempengaruhi
kesegaran otak ketika mereka belajar.
Nah, Bunda! Itulah 5 tips yang bisa
Anda coba agar anak tidak jenuh belajar di rumah saat masa social
distancing. Semoga saja, wabah Virus C 19 cepat berlalu dan anak bisa menikmati
belajar di sekolah seperti biasa.
Artikel ini sudah diposting di Makmood Publishing
Artikel ini sudah diposting di Makmood Publishing